Estimasi Modal Usaha
Penasaran dengan estimasi modal serta keuntungan yang berpotensi Anda dapatkan dari usaha ternak bebek? Simak perhitungan lengkapnya di bawah ini.
Estimasi Modal Usaha Bebek Petelur
Memulai ternak bebek petelur dapat dilakukan dengan dua cara.
Pertama yaitu membeli bebek yang sudah siap bertelur dengan rentan usia 5-6 bulan. Kedua, Anda bisa membeli bibit bebek yang belum siap bertelur.
Jika Anda memilih cara kedua, tentunya Anda akan membutuhkan waktu lebih banyak sampai bebek-bebek yang ada dapat bertelur. Sebaliknya, jika Anda memilih cara pertama maka tidak butuh waktu lama untuk menghasilkan telur-telur yang akan dipasarkan.
Berikut ini estimasi modal usaha dan analisis singkat terkait usaha ternak bebek yang menggunakan bibit bebek siap bertelur.
No | Item | Kuantitas | Harga Per Kuantitas | Total |
1. | Bibit Bebek Siap Bertelur | 100 Ekor | Rp55.000 – Rp60.000 | Rp6.000.000 |
2. | Kandang Bebek | 1 | Rp1.200.000 | Rp1.200.000 |
3. | Pakan, Vaksin, dan Biaya Perawatan Bebek | Per Bulan | Rp1.700.000 | Rp1.700.000 |
4. | Perawatan Kandang dan Biaya Operasional Bulanan Lainnya | Per Bulan | Rp1.000.000 | Rp1.000.000 |
Total | Rp9.900.000 |
Selanjutnya mari kita hitung estimasi pendapatan yang didapat selama satu tahun jika satu ekor bebek dapat menghasilkan setidaknya 200 – 250 butir telur tiap tahunnya.
Itu berarti 100 ekor bebek yang Anda miliki dikalikan dengan jumlah telur yang bisa dihasilkan, berarti 100 X 250 = 25 ribu butir telur.
- Bebek petelur umumnya mampu menghasilkan telur sampai usia 2 tahun secara berturut-turut. Jadi perhitungannya 24 bulan dikurangi umur bibit bebek yang sudah siap bertelur. 24 – 6 bulan = 18 bulan (1,5 tahun untuk pembudidayaan).
- Maka 1,5 tahun x 25 ribu butir telur yang kemungkinan dihasilkan = 37,5 ribu butir telur
- Jika harga satu telurnya sebesar Rp2.500, maka estimasi pendapatan pertahun dari 37,5 ribu telur yang dihasilkan yakni sebesar Rp 93.750.000
- Dan bebek yang sudah tidak produktif atau tidak lagi menghasilkan telur (afkir) dapat dijual kembali dengan harga Rp60.000, maka 100 X Rp60.000 = Rp 6 Juta
Total estimasi pendapatan yang bisa Anda dapatkan dari usaha ternak bebek petelur yakni Rp99.750.000, angka tersebut belum termasuk perhitungan laba bersih.
Untuk menghitung laba bersih yang bisa Anda dapatkan, Anda dapat menghitungnya dengan cara berikut ini.
- Biaya Pakan, Vaksin, dan Perawatan Bebek Selama 1,5 Tahun Rp1.700.000 X 18 Bulan = Rp30.600.000
- Perawatan Kandang dan Biaya Operasional Bulanan Lainnya Selama 1,5 Tahun Rp1.000.000 X 18 Bulan = Rp18.000.000
- Total Modal keseluruhan Serta Biaya Lainnya Rp6.000.000 + Rp1.200.000 + Rp 30.600.000 + Rp 18.000.000 = Rp55.800.000
- Laba satu kali pemeliharaan (1,5 tahun) Rp93.750.000 – Rp55.800.000= Rp37.950.000
Dari perhitungan di atas bisa disimpulkan estimasi laba bersih atau profit yang Anda hasilkan dari usaha ternak bebek selama satu kali pemeliharaan yaitu sebesar Rp37.950.000(**)
Related Posts
LESTARI FARM, KANTOR PUSAT JIWO KULON TROTOK WEDI KLATEN(WA 081 567 898 354) : BUAH MENTIMUN.
Ditengah Jadwal Yang Padat Pendiri EWRC Indonesia Mudik untuk Menonton Ketoprak Mudo Budoyo Desa Trotok Wedi Klaten
Eko Wiratno Hadir di Ulang Tahun KWT Mekar Bersemi Dengkeng, Perayaan yang Istimewa!
SUWANTO FARM SUKOREJO WEDI KLATEN : ANALISIS TERNAK BEBEK PETELUR 100 EKS, RAUP PULUHAN JUTA TIAP TAHUN.
Eko Wiratno, Pendiri EWRC Indonesia : Jenis-jenis Investasi Berjangka Panjang untuk Masa Depan
No Responses