Menulis adalah salah satu aktifitas mulia yang sudah dipraktekan oleh para cendikiawan sejak jaman dahulu kala, melalui aktifitas menulis ini pula llmu pengetahuan dan peradaban umat manusia dibangun melalui serpihan-serpihan informasi yang disampaikan secara turun temurun melewati lintas generasi dan masa.

Begitupun juga dengan Dosen yang termasuk salah satu bidang profesi yang tidak bisa dilepaskan dari aktifitas menulis. karena melalui aktifitas menulis inilah, seorang dosen dituntut untuk mampu mentransformasikan ilmu pengetahuan, ide dan gagasanya kepada masyarakat luas terutama kepada mahasiswa atau peserta didiknya.

Selain itu, menulis juga bisa menjadi sarana bagi dosen untuk menujukan eksistensi dan kredibilatas kepakarananya pada suatu bidang ilmu atau keahlian. bahkan dalam salah kalimat bijak yang disampaikan oleh Pramoedya Ananta Toer mengatakan bahwa“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.”(alias tidak akan dikenal oleh masyarakat luas).

Dalam penilaiain angka kredit (PAK), aktifitas menulis bagi profesi dosen dikenal beberapa jenis, diantaranya:

1. Menulis aritkel pada jurnal nasional blm terakreditasi
2. Menulis artikel pada jurnal nasional terakreditasi
3. Menulis artikel pada jurnal internasional
4. Menusli artikel pada jurnal internasional bereputasi (terideks scopus dan WOS)
5. Menulis Buku Ajar
6. Menulis Buku referensi
7. Menulis Buku Monograf
8. Menulis Buku Kolaborasi (Book Chpater)

Selain itu, Aktifitas menulis juga mampu berperan sebagai media personal branding sekaligus promosi bagi seorang Dosen untuk mengkomunikasikan kepakaran dan keahliannya kepada masyarakat secara luas. Selanjutnya yang paling penting adalah Aktifitas menulis secara langsung dapat bermanfaat bagi peningkatkan karir dosen itu sendiri, karena aktifitas menulis merupakan salah satu standar penilaian peningkatan karir dan kinerja profesi dosen(BBS/**)